Selasa, 16 Desember 2008

Sulitnya jadi fasilitator

2 minggu pertama kemaren adalah pengalaman ketigaku menjadi fasilitator di 2 bimtek yang diadakan suatu pemda di Jabar. ...pesertanya orang2 pemda bendaharawan uang dan barang. Rasanya msh banyak kekurangan,...grogi sudah nggak tapi aku merasa belum maksimal berbagi ilmu dengan bapak-bapak dan ibu-ibu yang kebanyakan lebih tua dariku (gendut-gendut gini aku masih aja dibilang 'neng'). Kalo bukan karena yayang Deni yang ngasih semangat mungkin aku akan mengundurkan diri gak mau ngajar lagi..sebenarnya aku suka mengajar, tapi merasa pengetahuanku belum cukup...caraku menyampaian materi juga kadang2 gak nyambung antara yang kupikirkan dengan apa yang terucap. Tapi di akhir sesi perasaan terharu melihat para bapak dan ibu tersenyum dan berterimakasih kepada kami (aku ber4 sama temen kantor)...terharu plus ditambah niat lain kali kalo ada kesempatan lagi aku akan lebih mempersiapkan diri dan memberikan yang terbaik
Mudah2an apa yang kami lakukan bernilai ibadah, membawa manfaat. Amiin

1 komentar:

nene mengatakan...

cie...cie...yang lagi banyak orderan ngajar...
Bawa-an jabang bayi kali mbak, hihihi...
BTW, dirimu beneran payah deh, masa jawab kuisku cuma dapet 50, hihihihi.....
kata bang roma mah "ter-la-lu..."
huehehehe....